SAVE - Akibat harga saham yang bergerak
kurang wajar menjadi alasan bagi TP Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk memberikan pengawasan perkembangan pola transaksi saham PT ICTSI Prima Tbk (KARW).
Kepala Devisa Pengawasan
Transaksi, Irvan Susandy mengatakan, adanya penurunan harga dan peningkatan
transaksi saham berkode emiten KARW yang tidak dalam kebiasaan dibanding dengan
periode sebelumnya atau Unusual Market Activity (UMA) yaitu akibat masuknya
saham KARW dalam pengawasan BEI. "Sehubungan dengan terjadinya UMA atas
saham KARW, bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham
ini," ungkapnya.
Ia berkata, pada 24 November 2015
merupakan informasi terakhir yang dipublikasikan oleh emiten melalui IDX Net
hal tersebut menjelaskan tentang volatilitas transaksi. Oleh karena itu, Irvan
meminta, para pelaku pasar atau investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan
yang tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, mengawasi kinerja perusahhan
tercatat, dan keterbukaan informasinya.
Selain itu, Irvan melanjutkan, mempelajari
kembali rencana aksi korporasi perusahaan tercatat apabila rencana tersebut
masih belum mendapat persetujuan RUPS dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan
yang dapat meningkat di kemudian harisebelum melakukan pengambilan keputusan
investasi.
Akan tetapi, Irvan juga terus
menekan, pengumuman UMA tidak secepatnya menunjukan adanya pelanggaran terhadap
peraturan perundang-undang di bidang pasar modal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar