Jumat, 29 Desember 2017

RUPIAH BERTAHAN MENGUAT SEIRING SEMAKIN POSITIFNYA IHSG

SAVEPada perdagangan sesi I siang hari ini, pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih bertahan menguat di zona hijau. Penguatan ini seiring dengan semakin kuatnya laju IHSG.

Berdasarkan dari data Bloomberg, nilai tukar rupiah siang ini berada di posisi Rp13.552/US$, angka ini membaik jika dibandingkan dengan posisi perdagangan sebelumnya di Rp13.557/US$.

Pergerakan rupiah siang ini juga tercatat bergerak di sekitar posisi Rp13.544/US$ hingga ke Rp13.555/US$.

Sedangkan IHSG sendiri pada sesi siang hari ini terlihat bergerak semakin menguat di jalur hijau dengan kenaikan sebesar 49,02 poin atau 0,78% menjadi 6,368.

Hingga perdagangan siang hari ini, mayoritas sektor saham dalam negeri bergerak menguat dengan sektor aneka industri yang memimpin kenaikan tertinggi sebesar 1,71%, dan untuk sektor yang mengalami penurunan terdalam yaitu perdagangan yang turun 0,14%.

Sementara di bursa Indonesia tercatat adanya nilai transaksi sebesar Rp19,38 miliar dengan saham yang diperdagangkan sebanyak 8,84 juta saham. Asing juga melakukan transaksi bersih hingga mencapai Rp16,77 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp16,72 triliun dibandingkan dengan aksi beli asing yang mencapai Rp16,73 triliun.

WALL STREET SEDIKIT MENGUAT

SAVEBursa saham Wall Street di AS, pada perdagangan kemarin ditutup sedikit meningkat didukung oleh kenaikan sektor keuangan dan terus membaiknya sektor teknologi secara perlahan setelah sebelumnya sempat bergerak melemah.

Mengutip data Reuters, Jumat (29/12/2017), pergerakan indeks Dow Jones tercatat mengalami kenaikan sebesar 63,21 poin atau 0,26% menjadi 24.837,51. Sedangkan indeks S&P 500 juga ikut bergerak naik sebesar 4,92 poin atau 0,18% ke posisi 2.687,54, dan indeks Nasdaq Composite bertambah sebesar 10,82 poin atau 0,16% ke 6.950,16.

Sektor teknologi mengalami kenaikan sebesar 0,1% dan mencatat kenaikan kedua selama dua hari berturut-turut setelah sebelumnya melemah dalam lima ses. Sektor tersebut sedikit kesulitan menutup tahun ini, namun masih tetap menjadi sektor dengan kinerja terbaik di tahun 2017, dan naik hingga lebih dari 37%.

Sementara saham Apple ditutup lebih tinggi 0,3% setelah melepaskan kenaikan sebelumnya dan saham Amazon sedikit meningkat 0,3% setelah adanya laporan dari Reuters bahwa perusahaan tersebut sedang dalam perizinan berdiskusi dengan Riyadh mengenai investasi di Arab Saudi.

Kenaikan bursa saham AS ini diperkirkaan masih akan berlanjut hingga tahun 2018, dengan didorong oleh kenaikan dari UU baru yang memangkas tarif pajak perusahaan AS.

Jumat, 22 Desember 2017

RUPIAH MERANGKAK NAIK SAAT IHSG BALIK KE ZONA MERAH

SAVEPada perdagangan sesi I siang hari ini, nilai tukar rupiah diperdagangkan mencoba untuk bergerak naik. Kondisi ini di tengah pergerakan IHSG yang berbalik arah menurun.

IHSG tercatat anjlok ke jalur merah dengan penurunan sebesar 11,31 poin atau 0,18% ke posisi 6.172,09.

Hingga perdagangan siang hari ini, mayoritas sektor saham dalam negeri bergerak di zona merah dengan sektor industri dasar yang memimpin penurunan terdalam sebesar 0,35% diikuti sektor perdagangan yang turun sebesar 0,33%. Dan sektor yang mengalami kenaikan tertinggi yaitu aneka industri yang mencapai 0,41%.

Di bursa Indonesia tercatat adanya nilai transaksi sebesar Rp4,55 miliar dengan saham yang diperdagangkan sebanyak 18,9 juta saham. Asing juga tercatat melakukan transaksi bersih Rp27,68 miliar dengan aksi jual asing Rp1,86 triliun dibandingkan dengan aksi beli asing yang mencapai Rp1,84 triliun.

Sementara nilai tukar rupiah berdasarkan dari data Bloomberg, berada di posisi Rp13.549/US$, angka ini membaik jika dibandingkan dengan posisi perdagangan sebelumnya di Rp13.555/US$.

Kamis, 21 Desember 2017

SESI I IHSG JAGA TREN PENGUATAN

SAVEHingga perdagangan siang hari ini, pergerakan IHSG masih bertahan menguat melanjutkan tren kenaikan dan terhenti di posisi 6.171.

Sesi I siang hari ini, IHSG ditutup meningkat sebesar 62,339 poin atau 1,02% menjadi 6.171,821. Sedangkan indeks LQ45 bertambah sebesar 13,442 poin atau 1,31% ke posisi 1.040,910.

Pergerakan IHSG juga sempat menyentuh ke posisi tertingginya siang ini di 6.175,058, dan posisi terendahnya berada di 6.126,786.

Perdagangan saham hari ini terlihat ramai dengan frekuensi saham yang diperdagangkan sebesar 130.682 kali dengan transaksi sebanyak 10,9 miliar lembar saham atau senilai Rp4,9 triliun.

Kenaikan IHSG ini disorong oleh penguatan seluruh saham sektoral, dengan dipimpin sektor aneka industri yang mengalami kenaikan tertinggi sebesar 1,58%.

Sementara total saham yang diperdagangkan hari ini ada sebanyak 420 saham, 187 saham bergerak menguat, 127 saham melemah, dan 106 saham lainnya bergerak stagnan.

Selasa, 19 Desember 2017

IHSG SEMAKIN MENGUAT, RUPIAH MASIH LESU

SAVEPada perdagangan sesi I siang hari ini ini, pergerakan IHSG terus bergerak naik hingga mencapai ke posisi tertingginya. Kenaikan ini di tengah pelemahan rupiah terhadap dolar AS.

Sesi I siang hari ini, IHSG tercatat bergerak menguat di zona hijau dengan kenaikan sebesar 32,75 poin atau 0,53% menjadi 6.166,71.

Hingga perdagangan siang hari ini, mayoritas sektor saham dalam negeri bergerak dijalur hijau dengan sektor consumer dan pertambangan yang memimpin kenaikan tertinggi yang masing-masing naik 1,25% dan 1,10%. Dan sektor yang melemah yaitu infrastruktur yang turun 0,92%.

Selain itu, di bursa Indonesia juga tercatat adanya nilai transaksi sebesar Rp3,62 miliar dengan saham yang diperdagangkan sebanyak 6,42 juta saham. Asing juga melakukan transaksi bersih asing minus Rp80,32 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp957,7 miliar dibandingkan dengan aksi beli asing yang mencapai Rp877,4 miliar.

Sementara nilai tukar rupiah berdasarkan dari data Bloomberg, berada di posisi Rp13.583/US$, angka ini sedikit menurun jika dibandingkan dengan posisi perdagangan sebelumnya di Rp13.581/US$.

Senin, 18 Desember 2017

RUPIAH SULIT NAIK, IHSG SEMAKIN MENURUN

SAVEPada perdagangan sesi I siang hari ini, pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS semakin melemah. Kondisi ini seiring dengan melemahnya laju IHSG siang ini.

Berdasarkan dari kurs Jisdor BI, pergerakan nilai tukar rupiah siang ini masih berada di posisi Rp13.584/US4$, angka tersebut melemah cukup dalam jika dibandingkan dengan posisi perdagangan sebelumnya di Rp13.573/US$.

Sedangkan IHSG sendiri pada sesi I siang ini semakin menurun ke zona merah dengan penurunan sebesar 30,62 poin atau 0,50% menjadi 6.088,80.

Hingga perdagangan siang hari ini, seluruh bursa saham dalam negeri bergerak di jalur merah dengan sektor aneka industri yang memimpin pelemahan terdalam sebesar 1,77%. Dan sektor yang mengalami kenaikan hanya perkebunan yang naik 0,05%.

Sementara di bursa Indonesia tercatat adanya nilai transaksi sebesar Rp2,85 miliar dengan saham yang diperdagangkan sebanyak 7,35 juta saham. Asing juga tercatat melakukan transaksi bersih minus Rp248,83 miliar dengan aksi jual asing yang mencapai sebesar Rp765,22 miliar dibandingkan dengan aksi beli asing yang mencapai Rp516,38 miliar.

Senin, 11 Desember 2017

RUPIAH JAGA TREN POSITIF SEIRING MENGHIJAUNYA IHSG

SAVEPada perdagangan sesi I siang hari ini, pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih bertahan menguat. Kondisi ini seiring dengan laju IHSG siang ini.

Berdasarkan dari data Bloomberg, nilai tukar rupiah siang ini berada di posisi Rp13.545/US$, angka ini terlihat menguat tipis jika dibandingkan dengan posisi perdagangan sebelumnya di Rp13.550/US$.

Pergerakan rupiah siang ini tercatat berada di sekitar posisi support Rp13.552/US$ dengan resisten di Rp13.532/US$.

Sedangkan IHSG sendiri pada sesi I siang ini masih bertahan di zona hijau dengan kenaikan sebesar 9,51 poin atau 0,16% menjadi 6.040,47.

Mayoritas sektor saham dalam negeri hingga perdagangan siang hari ini berada di jalur positif dengan sektor aneka industri yang memimpin kenaikan tertinggi sebesar 1,56% dan sektor yang melemah terdalam yaitu pertambangan yang turun sebesar 0,93%.

Sementara di bursa Indonesia tercatat adanya nilai transaksi sebesar Rp2,38 miliar dengan saham yang diperdagangkan sebanyak 4 juta saham. Asing juga tercatat melakukan transaksi bersih minus Rp59,30 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp677,56 miliar dengan aksi beli asing yang mencapai Rp618,26 miliar.

Jumat, 08 Desember 2017

SESI I SIANG INI IHSG NAIK 27 POIN

SAVE Sesi I siang ini, pergerakan IHSG tercatat masih berada di jalur positif dan parkir di posisi 6.033.

Hingga perdagangan siang ini IHSG masih terus bergerak naik. IHSG bergerak menguat sebesar 27,136 poin atau 0,45% ke posisi 6.033,971. Sedangkan Indeks LQ45 berada di posisi 1.018,881, angka ini juga ikut naik sebesar 5,716 poin atau 0,56%.

Pergerakan IHSG juga sempat mencapai posisi tertingginya di 6.041,750, dan posisi terendahnya berada di 6.033,971.

Perdagangan saham hari ini terlihat cenderung menurun dengan frekuensi saham yang diperdagangkan sebanyak 139.162 kali dengan transaksi sebesar 5,4 miliar lembar sajam atau senilai Rp2,5 triliun.

IHSG berhasil untuk menghindar dari zona merah di dorong oleh kenaikan 6 sektor saham. Dengan sektor konsumsi yang naik tinggi sebesar 0,93%.

RUPIAH DIBUKA MELEMAH TERHADAP USD

SAVEPergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka masih melemah meski tidak terlalu besar. Kondisi ini di tengah laju dolar AS yang terus bergerak menguat.

Berdasarkan dari data Bloomberg, nilai tukar rupiah dibuka di posisi Rp13.557/US$, angka ini menurun jika dibandingkan dengan posisi perdagangan sebelumnya di Rp13.554/US$.

Pergerakan rupiah hari ini tercatat berada di sekitar posisi support Rp13.561/US$ dengan resisten di Rp13.552/US$.

Mengutip dari data Reuters, Jumat (8/12/2017), dolar AS bergerak menguat di jalur penguatan mingguan terhadap beberapa mata uang, lantaran belum adanya kepastian terkait Undang-undang untuk sementara memperpanjang dana pemerintah AS meningkatkan optimisme pasar bahwa Undang-undang reformasi perpajakan AS juga akan berlalu.

Selain itu, pergerakan indeks US$ yang mengukur greenback terhadap enam mata uang lainnya stabil di posisi 93.801 atau naik 1% pekan ini. Dolar AS bergerak naik sebesar 0,1% terhadap yen jepang ke 113.16 atau diperdagangkan di posisi tertinggi sejak pertengahan November dan naik sebesar 0,8% dalam satu pekan.

Sedangkan euro bergerak stabil terhadap dolar AS dari posisi sebelumnya sebesar 1.1774, yang diperdagangkan di posisi terendah sejak 22 November dan berkurang 1,1% selama sepekan.

PREDIKSI KISARAN LAJU IHSG

SAVEPada perdagangan hari ini, Jumat (8/12/2017), pergerakan IHSG diperkirakan akan berada di sekitar posisi support 5.963 dengan resisten di Rp6.099.

Pola pergerakan IHSG terlihat masih memiliki peluang untuk kembali mengalami penguatan dalam pergerakan yang terjadi, dan posisi support juga dapat dipertahankan dengan baik.

Rilis data perekonomian yang masih menunjukan bahwa sisi fundamental perekonomian masih cukup baik dan stabil.

Fluktuasi harga komoditas ini masih akan memberikan pengaruh dalam pergerakan IHSG saat ini dan di tembah dengan pengaruh nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Pengaruh tersebut kemungkinan akan memberikan potensi penguatan bagi pergerakan IHSG hari ini.

Kamis, 07 Desember 2017

DOLAR AS MULAI MEMBAIK

SAVEPergerakan kurs dolar AS berbalik arah menguat terhadap nilai tukar rupiah, akibat optimisme terhadap reformasi perpajakan di AS.

Kemarin, dolar AS bergerak melemah setelah adanya pernyataan dari Presiden Donald Trump mengenai Yerusalem yang merupakan Ibu Kota Israel, hal ini dapat membahayakan usaha perdamaian Timur Tenggah dan membuat teman-teman dan musuh Washington menjadi berantakan.

Berdasarkan dari data Reuters, Kamis (7/12/2017), laju greenback berbalik arah menguat  di pasar spot menjadi 93,650 dari posisi sebelumnya di 93.556. Angka tersebut menjadi posisi tertinggi sejak 22 November 2017.

Dolar AS yang bergerak naik juga menyebabkan mata uang rupiah ini bervariatif. Rupiah dibuka di posisi Rp13.547/US$, angka ini naik tipis 1 poin atau 0,01% jika dibandingkan dengan posisi perdagangan sebelumnya di Rp13.546/US$.

Sementara pergerakan dolar AS yang kembali melanjutkan penguatannya ini didorong oleh optimisme pasar terhadap pengesahan program reformasi pajak AS. Penguatan rupiah yang seharusnya dapat tertahan justru berbalik melemah seiring dengan meningkatnya permintaan mata uang dolar AS.

NASDAQ NAIK TINGGI DIDORONG SAHAM FACEBOOK

SAVEPada perdagangan kemarin, pergerakan bursa saham Wall Street di AS ditutup cenderung lebih rendah. Hanya indeks Nasdaq yang bergerak menguat didorong oleh kenaikan saham Facebook. Pasar melemah lantaran menanti rincian reformasi perpajakan AS yang sedang dibahas di Kongres.

Mengutip dari CNBC, Kamis (7/12/2017), laju indeks Nasdaq bergerak naik sebesar 0,21% ke posisi 6.776,38, didorong oleh kenaikan saham Facebook yang nyaris mencapai 2%. Indeks S&P 500 ditutup di posisi 2.629,27, meski saham teknologi informasi naik 0,8%, namun saham energi turun sebesar 1,3% di tengah penurunan harga minyak. Sedangkan indeks Dow Jones turun sebesar 39,73 poin ke 24.140,91.

Saat ini para investor tengah menanti terkait rincian bari dari perundingan Kongres soal reformasi perpajakan di AS. Pimpinan rapat memberikan sinyal mengenai penurunan pajak penghasilan badan di akhir tahun ini.

Sementara ekspektasi perpajakan AS menjadi keuntungan bagi bursa saham AS sepanjang tahun 2017 ini, yang mendorong ke posisi tertinggi. Namun belum adanya keputusan perpajakan AS membuat reli bursa AS mendadak menurun.

IHSG MENURUN KE JALUR NEGATIF

SAVEPergerakan IHSG hari ini dibuka stagnan meski sempat bergerak naik ke zona hijau sebelum akhirnya menurun. Terjadinya aksi jual asing masih berlanjut hingga saat ini.

IHSG dibuka di posisi 6.035,685, angka ini sedikit meningkat 0,177 poin atau 0,01%. Sedangkan Indeks LQ45 dibuka menurun meski tidak terlalu banyak 0,956 poin atau 0,09% ke posisi 1.018,273.

Namun, penguatan IHSG ini tidak berlangsung lama. Aksi jual asing semakin ramai dan IHSG jatuh ke jalur negatif.

Laju IHSG kembali menurun sebesar 11,866 poin atau 0,20% ke 6.023,642. Dan indeks LQ45 juga turun 3,367 poin atau 0,33% menjadi 1.015,862.

Sedangkan pada perdagangan kemarin, IHSG melanjutkan pergerakan positifnya hingga penutupan perdagangan. IHSG ditutup di posisi 6.035.

Sementara pergerakan bursa-bursa di kawasan Asia hari ini dibuka menguat. Hanya pasar saham China yang mengalami kejatuhan.

Rabu, 06 Desember 2017

IHSG BERGERAK NAIK KE LEVEL 6.040

SAVESesi I siang hari ini, pergerakan IHSG masih melanjutkan tren positifnya dan parkir di posisi 6.040.

Pergerakan IHSG siang ini berada di zona hijau dengan kenaikan sebesar 39,599 poin atau 0,66% menjadi 6.040,073. Sedangkan Indeks LQ45 bergerak menguat sebesar 9,651 poin atau 0,95% ke posisi 1.021,774.

IHSG juga sempat menyentuh posisi tertingginya di 6.044, dan posisi terendahnya berada di 6.001. Pergerakan IHSG ini berhasil jauhi zona merah.

Ada sebanyak 8 sektor saham bergerak menguat di tengah masih lesunya saham infrastruktur. Total saham yang diperdagangkan ada sebanyak 424 saham, untuk saham yang bergerak naik ada 158 saham, 166 saham menurun, dan 100 saham lainnya bergerak stagnan.

Perdagangan saham terlihat cukup sepi dengan frekuensi saham yang diperdagangkan sebanyak 207,245 kali dengan transaksi 3,6 miliar lembar saham atau senilai Rp2,7 triliun.

Sementara bursa-bursa Asia siang ini kompak bergerak di zona merah di tengah minimnya sentimen positif.

Senin, 04 Desember 2017

IHSG NYARIS TURUN DARI LEVEL 6.000

SAVESiang hari ini, pergerakan bursa saham IHSG yang mengalami penguatan nampaknya terhambat oleh aksi jual investor asing.

Menutup perdagangan sesi I siang ini, pergerakan IHSG berada di posisi 6.008,711, angka ini naik sebesar 56,573 poin atau 0,95%. Sedangkan Indeks LQ45 melaju 17,651 poin atau 1,78% menjadi 1.009,815.

Pergerakan indeks ini berhasil menghindar dari zona merah hingga penutupan perdagangan siang ini. IHSG juga sempat menyentuh posisi tertingginya di 6.022,593.

Perdagangan siang hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi saham yang ditransaksikan sebanyak 254.783 kali dengan volume 10,911 miliar lembar saham atau senilai Rp6,561 triliun.

Total saham yang diperdagangkan ada sebanyak 417 saham, untuk saham yang bergerak menguat ada 123 saham, 177 saham melemah, dan 117 saham lainnya bergerak stagnan.

Sementara bursa regional hingga perdagangan siang ini masih bergerak mixed, ada sejumlah saham yang menguat, dan ada juga yang melemah. Dan pelemahan bursa global menjadi sentimen negatif.