SAVE -
Hari ini Jumat (29/6/2018),
Bank Indonesia (BI) kembali menaikan tingkat suku bunga acuannya sebesar 50 bps
menjadi 5,25%.
Pernyataan tersebut membuat nilai tukar rupiah bergerak menguat
terhadap dolar AS dan mulai jauhi level Rp14.400/US$.
Kurs dolar AS perlahan
mulai bergerak menurun dari posisi tertingginya hari ini di Rp14.410 menjadi ke
posisi 14.375. Hingga beberapa menit kemudian, mata uang negeri Paman Sam
tersebut juga kembali menurun ke posisi Rp14.305 dan menyentuh ke posisi
terendahnya di Rp14.291.
Mengutip dari data Reuters, pagi tadi kurs dolar AS
dibuka di posisi Rp14.410. Pergerakan dolar AS bergerakan meningkat dari posisi
Rp14.380 menjadi Rp14.410 yang merupakan posisi tertingginya.
Sementara nilai
tukar rupiah terhadap dolar AS tercatat tengah mengalami pelemahan sebesar
5,72% sejak awal tahun ini.
#moneychangersunterjakartautara
savemoneychanger @ptsavemc
SAVE -
Pada perdagangan sesi I siang hari ini, pergerakan
nilai tukar rupiah semakin melemah terhadap dolar AS. Kondisi ini terjadi saat
bursa IHSG berbalik menguat di zona hijau siang ini.
Berdasarkan dari data
Bloomberg, pergerakan nilai tukar rupiah siang ini berada di posisi
Rp14.177/US$, angka ini menunjukan bahwa rupiah semakin memburuk jika
dibandingkan dengan posisi perdagangan sebelumnya di Rp14.159/US$.
Sedangkan
IHSG sendiri siang ini diperdagangkan menguat dengan kenaikan 9,78 poin atau
0,17% ke posisi 5.868,86.
Sementara di bursa Indonesia juga tercatat adanya
nilai transaksi sebesar Rp3,44 miliar dengan saham yang ditransaksikan sebanyak
4,66 juta saham. Selain itu, asing juga mencatat transaksi bersih asing minus
Rp211,10 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp1,51 triliun dibandingkan
dengan aksi beli asing yang mencapai Rp1,30 triliun.
Total saham yang
diperdagangkan ada sebanyak 486 saham, untuk saham yang bergerak meningkat ada
129 saham, 252 saham menurun, dan 105 saham lainnya mendatar.
#moneychangersunterjakartautara
savemoneychanger @ptsavemc
