Kesempatan ini dimanfaatkan oleh rupiah untuk melanjutkan
penguatannya.
Pergerakan rupiah diperkirakan akan berada di posisi support
Rp13.165/US$ dengan resistance
Rp13.120/US$. Walaupun demikian, perlu untuk tetap mengamati sentimen yang ada
terhadap pergerakan rupiah.
Selain itu, Sentimen yang sama seperti yang dialami IHSG di
mana terkait wacana resuffle kabinet dan tax amnesty juga ikut direspon baik
oleh para pelaku pasar.
Pergerakan dolar AS masih cenderung mengalami penurunan dan
kenaikan harga kontrak komoditas memberikan peluang bagi rupiah untuk dapat
bergerak di zona positif. Kondisi ini diharapkan dapat kembali berlanjut dan
tidak dimanfaatkan sebagai profit taking untuk menjaga penguatan rupiah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar