Jumat, 02 September 2016

DATA MANUFAKTUR AS MENURUN, HARGA MINYAK NAIK

SAVE - Pada perdagangan hari ini, Jumat (2/9/2016), harga minyak mentah mengalami kenaikan setelah kemarin sempat menurun 3% lebih. Pergerakan harga minyak Brent meningkat sebesar 50 sen menjadi US$45,95/barel, sedangkan untuk minyak mentah berjangka AS West Texas Intermediate juga naik 47 sen menjadi US$43,63/barel.

Harga minyak yang mengalami kenaikan terjadi akibat adanya data manufaktur AS yang mengalami pelemahan, sehingga mempengaruhi indeks USD.

Namun, para investor masih belum yakin bahwa kanaikan harga minyak masih akan berlanjut. Karenanya, para investor kurang yakin jika Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan produsen lainnya seperti Rusia akan menyetujui adanya pemangkasan produksi pada pertemuan akhir bulan di Aljazair, meski Arab Saudi juga berusaha untuk meningkatkan harga.

Selain itu, jika data ketenagakerjaan AS menunjukan penguatan, maka kenaikan suku bunga The Fed kemungkinan akan terjadi.

Sementara kenaikan tingkat suku bunga The Fed dapat memperkuat laju dolar AS dan menerkan harga minyak karena akan membuat komoditas dalam demominasi dolar lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar