SAVE- Pada perdagangan hari Jumat (02/08/2019), pergerakan
nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah.
Pelemahan yang terjadi sebesar 91
poin atau yang setara dengan 0,65% yang berada diposisi Rp 14.209/US$.
Adanya pernyataan dari Presiden AS Donald Trump mengenai rencana
kenaikan tarif impor China sebesar 10%. Berdampak pada pasar keuangan dan juga
dapat memberikan ketegangan negosiasi dagang antara Amerika Serikat dengan
Tiongkok yang belum menunjukkan perkembangan. Hal tersebut berpengaruh terhadap
pergerakan mata uang negara berkembang.
Selain menguat terhadap rupiah, dolar AS juga menguat terhadap
semua mata uang utama dunia. Penguatan yang terjadi terhadap dolar AS didorong
oleh pernyataan dari Gubernur The Fed Jerome Powell yang berada di luar
ekspektasi pasar. The Fed memangkas suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin.
#moneychangersunterjakartautara
savemoneychanger @ptsavemc
Tidak ada komentar:
Posting Komentar